Dosen Bahasa dan Sastra Inggris FAH Jadi Narasumber Talkshow "Tantangan dan Harapan Literasi untuk Penyandang Disabilitas"

  • 04 Januari 2024
  • 10:48 WITA
  • Administrator
  • Berita

Pada Rabu, 3 Januari 2024, kegiatan talkshow yang bertajuk "Tantangan dan Harapan Literasi bagi Penyandang Disabilitas" digelar di salah satu kafe ternama di Kota Makassar. Acara yang diselenggarakan oleh Lembaga Global Inklusi, sebuah lembaga pengembangan diri yang berkomitmen untuk menciptakan situasi yang inklusif bagi seluruh ragam disabilitas ini, berhasil menarik perhatian masyarakat luas.

Kegiatan yang dihadiri oleh sejumlah tokoh masyarakat, para aktivis, dan masyarakat umum ini, mempertemukan empat narasumber dari latar belakang yang berbeda. Salah satunya adalah Dosen Bahasa dan Sastra Inggris Fakultas Adab dan Humaniora UIN Alauddin Makassar Ahmad, M. Litt. Dengan pengalaman yang luas dalam bidangnya, Ahmad memberikan kontribusi berharga terkait tantangan dan harapan literasi bagi mereka yang hidup dengan disabilitas.

Dalam interaksinya dengan peserta talkshow, Ahmad menyoroti pentingnya aksesibilitas terhadap bahan literatur dan pendidikan bagi penyandang disabilitas. "Literasi bukan hanya sekadar membaca dan menulis. Ini adalah hak fundamental setiap individu, tanpa memandang latar belakang atau kondisi fisiknya," ujarnya.


Beliau juga menekankan perlunya peran aktif dari berbagai pihak, baik itu pemerintah, lembaga pendidikan, maupun masyarakat umum, dalam menciptakan lingkungan yang mendukung bagi para penyandang disabilitas. "Kita perlu bersama-sama menciptakan ruang yang inklusif, di mana mereka dapat mengakses sumber daya literasi dengan mudah dan merasa didukung," tambahnya.

Selain itu, kehadiran Ahmad sebagai narasumber juga memberikan wawasan tentang bagaimana mengatasi hambatan-hambatan yang sering dihadapi oleh penyandang disabilitas dalam hal literasi, serta menggali potensi-potensi yang dimiliki oleh individu tersebut.

Acara talkshow yang penuh inspirasi ini berhasil menyatukan berbagai perspektif dan memberikan pemahaman yang lebih luas tentang pentingnya literasi bagi penyandang disabilitas. Semoga dari kegiatan semacam ini, tercipta langkah-langkah nyata untuk menciptakan lingkungan yang lebih inklusif bagi seluruh lapisan masyarakat, tanpa terkecuali.

Dengan kontribusi dari narasumber seperti Ahmad, M. Litt, harapan untuk meningkatkan literasi dan inklusi bagi penyandang disabilitas menjadi lebih nyata dan dapat diwujudkan bersama-sama.