Gowa – Dua dosen Program Studi Bahasa dan Sastra Arab (BSA) Fakultas Adab dan Humaniora UIN Alauddin Makassar, Dr. Anwar Abdul Rahman, M.Ag. dan Muhammad Saleh, S.Ag., M.Pd.I., resmi menerima sertifikat partisipasi dalam kegiatan Nadwah Ilmiah Syar‘iyyah yang digelar oleh Atase Agama Kedutaan Besar Kerajaan Arab Saudi untuk Indonesia, bekerja sama dengan Yayasan I-Salam.
Kegiatan ilmiah ini
berlangsung selama tiga hari, 8–10 Mei 2025, di Hotel Aryaduta
Makassar, dan dihadiri oleh para akademisi, ulama, serta
mahasiswa dari berbagai institusi di Indonesia. Nadwah menghadirkan dua
narasumber utama dari Kerajaan Arab Saudi, yakni Syaikh Dr. Abdul Majid Al-‘Asakir
dan Syaikh
Dr. Muhammad Abdul Lathif, yang menyampaikan seluruh materi secara penuh
dalam bahasa Arab tanpa penerjemah.
Bagi para peserta,
terutama yang berlatar belakang keilmuan Bahasa Arab dan Studi Islam, hal ini
menjadi tantangan
tersendiri sekaligus kesempatan emas untuk mengasah kompetensi
linguistik dan pemahaman keislaman secara langsung dari para masyayikh.
Dr. Anwar dan
Muhammad Saleh tercatat mengikuti secara aktif seluruh
rangkaian daurah
ilmiah, yang mencakup kajian kitab klasik seperti I’tiqod Aimmati Ahlil Hadits, Bab Haji dari Umdatul Ahkam, serta penjelasan
mendalam terkait Hadits Jabir. Keduanya
menunjukkan komitmen tinggi dalam menyimak dan berdiskusi selama sesi
berlangsung.
Penyerahan sertifikat
partisipasi menjadi bentuk apresiasi atas keaktifan mereka
dalam menyerap ilmu, serta sebagai pengakuan atas kontribusi mereka dalam forum
ilmiah yang mempertemukan pemikir Islam dari berbagai kalangan.
Kehadiran dua dosen
BSA ini di forum internasional diharapkan membawa dampak positif
bagi pengembangan kurikulum, pembelajaran, dan pengabdian masyarakat di
lingkungan Program Studi Bahasa dan Sastra Arab. Selain itu, partisipasi ini
memperkuat jejaring
akademik lintas negara, khususnya dalam pengembangan studi
Islam dan pengajaran bahasa Arab yang berbasis pada sumber-sumber otoritatif.
Dengan semangat
internasionalisasi dan peningkatan mutu akademik, keterlibatan dosen BSA dalam
Nadwah Ilmiah Syar‘iyyah menjadi bukti nyata komitmen UIN Alauddin dalam
mendukung pengembangan keilmuan Islam secara global.