UIN Online – Rektor UIN Alauddin Makassar Prof Dr H A Qadir Gassing HT Ms mengungkapkan bahwa dewasa ini banyak perbankan yang berlebel syariah namun janganlah bank syariah hanya menjadi kedok seperti yang banyak dipertanyakan orang. Hal ini disampaikan saat membuka acara seminar Nasional tentang Investasi Bisnis Syariah di UIN Alauddin, Samata-Gowa, 14/6/2014.
Lebih lanjut rektor menyatakan bahawa sebaiknya Fakultas an Bisnis Islam (FEBI) mendirikan laboratorium bisnis Islam yang nantinya menjadi pusat pengembangan bisnis Islam, jelasnya.
Sementara itu deka FEBI Prof Dr H Ambo Asse Mag memaparkan visi FEBI yaitu “Unggul berperadaban yang berdaya saing tinggi tahun 2025”. Visi ini diangkatnya sebagai diri dalam meraih ambisinya, tegaasnya.
Seminar nasional ini menghadirkan Sekjen Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) pusat Dr Muh. Sakir Sulo sekaligus sebagai pemateri yang berjudul Islamic Business Investment, materi lainnya adalah Pengenalan investasi, landasan fiqh studi kasus dan aplikasi, fasilitas acuan kepemilikan sekuritas dan shariah online trading system. Kegiatan ini dihadiri oleh 100 orang dan dilaksanakan atas kerjasama antara UIN Alauddin dengan Masyarakat Ekonomi Syariah (MES), didukung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Majelis Ulama Indonesia (MUI), Indonesia central Securities Depository, kpei.