Gowa, Fakultas Adab dan Humaniora kembali menggelar acara penting dalam dunia pendidikan tinggi dengan menyudisium 10 mahasiswa yang telah menyelesaikan seluruh persyaratan kelulusan di empat jurusan yang berbeda. Kegiatan yang dilaksanakan di ruang senat fakultas pada hari Kamis, 16 November 2023, menjadi momen istimewa bagi para lulusan dan lingkungan akademis.

Wakil Dekan 1 Fakultas Adab dan Humaniora, Prof. Dr. H. Muhammad Yusuf, M. Pd. I, turut serta dalam acara tersebut bersama dengan para pimpinan jurusan. Kehadiran mereka memberikan semangat tersendiri bagi para mahasiswa yang telah menyelesaikan perjalanan studi mereka dengan baik.

Dalam sambutannya, Wakil Dekan 1 Prof. Dr. H. Muhammad Yusuf, M. Pd. I, tidak hanya memberikan ucapan selamat kepada para lulusan tetapi juga memberikan motivasi dan harapan untuk masa depan mereka. Beliau menekankan pentingnya pengembangan diri terus-menerus serta peran yang akan diemban oleh para lulusan dalam memajukan bidang keilmuan yang telah mereka tekuni.

"Kami bangga melihat prestasi yang telah kalian raih hari ini. Namun, ini bukanlah akhir dari perjalanan kalian. Dunia masih menanti kontribusi besar dari kalian dalam bidang-bidang yang telah kalian pelajari. Jadilah agen perubahan yang berkomitmen untuk meningkatkan kehidupan masyarakat melalui ilmu yang telah kalian peroleh," ujar Prof. Dr. H. Muhammad Yusuf.

Para lulusan dari berbagai jurusan seperti Bahasa dan Sastra Arab, Bahasa dan Sastra Inggris, Sejarah Kebudayaan Islam dan Ilmu Perpustakaan ini diharapkan dapat menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang mereka peroleh selama ini untuk berkontribusi secara positif dalam masyarakat dan dunia kerja.

Kegiatan yudisium ini menjadi tonggak berharga bagi Fakultas Adab dan Humaniora dalam menghasilkan para lulusan yang siap bersaing dan berkontribusi dalam dunia yang semakin kompleks dan dinamis. Semoga para lulusan dapat menerapkan nilai-nilai yang telah mereka pelajari dan menjadi agen perubahan yang membawa dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan sekitar.