UIN Online-Siapa sangka sosok bertubuh kurus yang ringkih Yusuf AR, alumni mahasiswa Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) Universitas Islam Ngeri (UIN) Alauddin Makassar, akan menjabat sebagai redaktur pemberitaan Fajar TV sekarang ini.
Dulunya, ia adalah mantan ketua Unit Kegiatan mahasiswa (UKM) LIMA Washilah. Di kampus ia mengaku mewakafkan diri untuk menjadi berani salah, bergaul dengan siapa pun, dan berdedikasi lewat UKM. Karena baginya, di dunia kampus tidak ada sangksi untuk mahaisiswa yang berani melakukan kesalahan. Perjalanan hidupnya itu ia ugkapkan di hadapan calon anggota UKM LIMA Washilah yang sedang mengikuti Pelatihan Jurnalistik Tingkat Dasar (PJMTD) yang berlangsung di gedung PKM lanta III.
“Saya pikir, di dunia kampuslah saya berani salah, bego, dan ketika menjadi sarjana tidak akan menjadi bego amat. Bersyukur saat ini kalian telah bergaul di Washilah pada saat semester I, II, V. meski beda semester, pada saat bersamaan masuk, maka leevlnya tetap sama,”pungkasnya. Ia banyak menceritakan dirinya dan washilah sejak 17 tahun yang lalu ketika masih di bawa pimpinannya selaku Ketua Umum. Semua ia jalani tanpa berani salah. Ia juga menceritakan bahwa terjerumusnya dirinya ke dunia jurnalistik, karena dorongan dari sang pacarnya. “Yang maksa saya untuk menekuni dunia Jurnalistik adalah bukan diriku sendiri, melainkan ibu dari anak-anak saya sekarang. Namun, saya kemudian menyadari dan menemukan duniaku yang sebenarnya. Dunia di mana saya bisa ketemu dengan siapa saja. Mulai dari makan di warteg dengan orang biasa-biasa sampai makan di istana negara bersama dengan orang penting,”pungkasnya.
“Bukan latar belakang pendidikan kau akan sukses, melainkan kemauan yang akan menentukan kau akan ke mana nantinya. Injakkan kakimu, dan bekaskan untuk mencetak sejarah,”tambahnya lagi.