UIN Online – Menteri Pemuda dan Olah Raga H. Imam Nahrowi menantang civitas akademika UIN Alauddin sebagai perguruan tinggi yang pertama di Indonesia yang siap dites anti narkoba, hal ini disampaikan saat memberikan kuliah umum di Kampus II UIN Alauddin Samata-Gowa, Sabtu, 7 Februari 2015.
Menpora yang juga alumni UIN Sunan Ampel Surabaya ini, dalam pidatonya yang berjudul “Pemuda dan Revolusi Mental” bercita-cita sejak masih duduk di bangku kuliah, Ia bercita-cita lebih dari menteri yaitu Ia akan menjadi manusia yang terbaik/bermanfaat (khaerun nas). Kuliah umum ini bertemakan “Pemuda dan Masa Depan Indonesia”. Revolusi mental yang dimaksudkan adalah dengan memberi rasa aman dan nyaman kepada orang lain paling tidak memberikan senyuman, jelasnya.
Di sela-sela pidato menpora mengungkapkan bahwa Ia merasa sangat bangga dengan dibukanya beberapa prodi baru (umum) di UIN Alauddin, terutama akan dibukanya Fakultas Kedokteran, namun Ia mengharap juga dibuka prodi olahraga Islam, tambahnya.
Di akhir pidatonya, beliau menegaskan bahwa pada saat baru saja dilantik menjadi menteri, Ia mendapatkan SMS, SMS itu menyatakan bahwa tugas menpora yang pertama adalah merubah kostum volley pantai putri. Hal ini muncul, karena Ia berasal dari almni UIN dan diharapkan dari UIN munculnya motor penggerak perubahan pemikiran terutama yang terkait dengan kostum olahraga, tandasnya.
Kuliah umum ini dihadiri oleh civitas akademika UIN Alauddin Makassar, mulai dari Warek II dan III, para dekan dan dosen UIN Alauddin serta fungsionaris mahasiswa dan tokoh pemuda se Kota Makassar.