Gowa, 26 November 2025 — Program Studi Bahasa dan Sastra Arab (BSA) Fakultas Adab dan Humaniora UIN Alauddin Makassar kembali mengadakan kegiatan akademik berskala nasional melalui agenda Visiting Lecturer yang dilaksanakan secara daring pada Rabu, 26 November 2025. Kegiatan ini menghadirkan pakar linguistik Arab dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Dr. Umi Kulsum, M.A., sebagai narasumber utama.

Dalam sesi pemaparan, Dr. Umi Kulsum membawakan materi bertema Ilmu Dalalah (Semantik), salah satu cabang penting dalam linguistik Arab yang mengkaji hubungan antara lafaz dan makna. Beliau menguraikan perkembangan kajian semantik modern, keterkaitannya dengan pragmatik, serta relevansinya dalam menganalisis fenomena kebahasaan kontemporer. Dengan penyampaian yang sistematis dan komunikatif, materi tersebut memberikan wawasan baru bagi peserta, terutama terkait dinamika perubahan makna dalam bahasa Arab modern.

Kegiatan ini dipandu sekaligus dibuka oleh Sekretaris Prodi BSA, Hj. Khaerun Nisa Nuur, M.Pd.I., yang menekankan bahwa Visiting Lecturer merupakan program strategis untuk memperkaya wawasan akademik mahasiswa. Ia menyampaikan bahwa Prodi BSA berkomitmen menghadirkan para ahli dari berbagai perguruan tinggi guna memperkuat kualitas pembelajaran dan memperluas cakrawala ilmu linguistik Arab bagi civitas akademika.

Acara daring tersebut diikuti oleh dosen, mahasiswa, serta peserta umum dari berbagai daerah. Antusiasme terlihat dari banyaknya pertanyaan mengenai fenomena perubahan makna, analisis semantik pada teks Arab, dan implementasinya dalam penelitian linguistik kontemporer. Diskusi yang berlangsung aktif menunjukkan tingginya minat peserta terhadap kajian semantik sebagai salah satu disiplin penting dalam studi bahasa Arab.

Melalui kegiatan Visiting Lecturer ini, Prodi BSA FAH UIN Alauddin Makassar berharap dapat terus memperkuat jejaring akademik dan memberikan pengalaman belajar yang lebih berkualitas, sekaligus mendorong mahasiswa untuk mengembangkan kompetensi linguistiknya sesuai perkembangan keilmuan modern.