Dua Mahasiswa BSA Tampil di Konferensi Internasional UIN Raden Mas Said Surakarta

  • 13 Oktober 2025
  • 10:33 WITA
  • Administrator
  • Berita

Makassar- Dua mahasiswa Program Studi Bahasa dan Sastra Arab (BSA) Fakultas Adab dan Humaniora Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar kembali menorehkan prestasi akademik di kancah nasional. Mereka berpartisipasi dalam Konferensi Internasional yang diselenggarakan oleh UIN Raden Mas Said Surakarta pada tanggal 3–4 September 2025, dengan mempresentasikan hasil penelitian ilmiah di bidang bahasa dan sastra Arab modern.

Mahasiswi Nita membawakan makalah berjudul “Literary Reception of Arabic Language and Literature Students Towards the Song Hub wa Hayaat (Literary Reception Study)”. Dalam pemaparannya, Nita mengkaji bagaimana mahasiswa BSA merespons serta menafsirkan makna estetika, emosi, dan nilai-nilai spiritual yang terkandung dalam lagu Hub wa Hayaat. Penelitian ini menggunakan pendekatan resepsi sastra untuk menelusuri pengalaman pembaca atau pendengar dalam memahami karya sastra modern berbahasa Arab, serta bagaimana karya tersebut membentuk apresiasi sastra dan spiritualitas generasi muda.

Sementara itu, Tri Wahyu Zainuddin, juga mahasiswa Program Studi Bahasa dan Sastra Arab, mempresentasikan penelitian berjudul “Kajian Semiotika Michael Riffaterre dalam Lagu Kun Fayakun Karya Maher Zain.” Dalam presentasinya, Tri Wahyu menjelaskan bahwa riset tersebut berfokus pada penafsiran makna tersirat dalam lirik lagu Kun Fayakun melalui pendekatan semiotika Riffaterre. Ia menyoroti struktur bahasa, simbol-simbol religius, serta relasi makna yang menggambarkan pesan ketauhidan, kekuasaan Allah, dan nilai-nilai spiritual universal yang relevan dengan konteks kehidupan modern.

Kedua mahasiswa tersebut menunjukkan kemampuan analisis yang mendalam dan argumentasi ilmiah yang kuat, mencerminkan kualitas pembelajaran dan bimbingan akademik di Program Studi BSA UIN Alauddin Makassar. Melalui partisipasi mereka dalam konferensi ini, mahasiswa BSA tidak hanya memperluas wawasan akademik, tetapi juga ikut memperkenalkan kajian sastra Arab Indonesia ke forum ilmiah yang lebih luas.

Partisipasi mahasiswa BSA dalam ajang internasional ini menjadi bukti komitmen jurusan dalam menumbuhkan tradisi riset, literasi ilmiah, dan kemampuan komunikasi akademik global. Keikutsertaan mereka juga diharapkan dapat menginspirasi mahasiswa lain untuk aktif berpartisipasi dalam kegiatan ilmiah nasional maupun internasional, serta terus mengembangkan kajian sastra Arab yang berdaya saing tinggi di era global.