Gowa, 3 Januari 2025 – Lembaga Dakwah Fakultas (LDF) Al-Muhajirin Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) UIN Alauddin Makassar menggelar Seminar Peradaban yang dirangkaikan dengan Grand Opening Muktamar ke-VII. Acara yang berlangsung di Lecture Theater (LT) FAH UIN Alauddin, Samata Gowa, ini mengusung tema "Kuatkan Kolaborasi: Wujudkan Mahasiswa Qur’ani" dan berlangsung pada Ahad pagi pukul 08.00 hingga 11.15 WITA.

Kegiatan dibuka dengan sambutan dari Wakil Dekan I FAH, Prof. Dr. H. Muhammad Yusuf, M.Pd.I., yang sekaligus menjadi pemateri pertama dalam Seminar Peradaban. Dalam sambutannya, ia memberikan apresiasi besar terhadap kegiatan ini. Ia menekankan pentingnya kolaborasi sebagai pondasi dalam membangun generasi Qur’ani.

“Kolaborasi merupakan suatu keharusan. Bukan lagi masanya kita hanya mengedepankan paradigma kompetisi yang dapat menimbulkan permusuhan atau persaingan tidak sehat. Kolaborasi justru membesarkan yang kecil, menguatkan yang lemah, dan mempererat iman sebagaimana bangunan yang saling menopang satu sama lain,” ungkapnya.

Ia juga memberikan penghargaan khusus kepada LDF Al-Muhajirin atas perannya dalam membantu mencetak mahasiswa Qur’ani melalui berbagai kegiatan positif. “Saya kira Lembaga Dakwah Al-Muhajirin ini memiliki peran signifikan dalam mewujudkan mahasiswa Qur’ani setelah belajar di lembaga ini,” tambahnya.

Seminar ini juga menghadirkan pemateri kedua, Ustadz Ahmad Dzulkiram, S.Hum., M.Hum., yang memberikan pemahaman mendalam tentang peran dan kontribusi seorang muslim, khususnya aktivis dakwah, dalam membentuk generasi Qur’ani yang kokoh dalam iman dan ilmu.

Selain itu, Dr. Anwar Abd. Rahman, S.Ag., M.Pd., selaku Pembina LDF Al-Muhajirin, menyampaikan pesan tentang pentingnya seorang pemuda, khususnya mahasiswa, dalam memilih lingkungan pertemanan yang mendukung penguatan iman dan pengamalan nilai-nilai Al-Qur’an.

Ketua LDF Al-Muhajirin, Arinal Hidayat, dalam sambutannya menyatakan harapannya agar seminar ini menjadi langkah konkret dalam memperkuat kolaborasi dan mendorong mahasiswa untuk menerapkan nilai-nilai Al-Qur’an. “Kita harus memperdalam keimanan, memperkuat kolaborasi, dan mengamalkan nilai-nilai Qur’an dalam kehidupan sehari-hari,” tuturnya.

Kegiatan ini ditutup dengan pembagian kelompok belajar Al-Qur’an kepada peserta seminar sebagai tindak lanjut dari acara, sekaligus menjadi bagian dari Grand Opening Muktamar ke-VII. Acara yang berlangsung dengan penuh makna ini mencerminkan komitmen LDF Al-Muhajirin untuk terus berkontribusi dalam pembentukan generasi Qur’ani di lingkungan kampus.