Gowa, 5 Maret 2024 - Dalam upaya meningkatkan motivasi dan kompetensi pustakawan di lingkungan perpustakaan khusus, Pusat Perpustakaan dan Literasi Pertanian Kementerian Pertanian menyelenggarakan sebuah kegiatan knowledge sharing dengan tema "Meningkatkan Motivasi Pustakawan di Perpustakaan Khusus". Kegiatan yang berlangsung secara daring melalui platform Zoom pada Selasa, 5 Maret 2024, ini menghadirkan narasumber Dr. Muh. Quraisy Mathar, S. Sos., M. Hum, seorang dosen dari Jurusan Ilmu Perpustakaan Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar.

Dengan partisipasi kurang lebih 150 pustakawan dari berbagai unit perpustakaan di lingkup Kementerian Pertanian, sesi knowledge sharing ini diharapkan menjadi wadah penting untuk bertukar pengalaman dan strategi dalam meningkatkan motivasi kerja, sekaligus mengupdate pengetahuan dan keterampilan yang relevan dengan perkembangan terkini di bidang kepustakawanan.

Dr. Muh. Quraisy Mathar, dalam paparannya, menekankan pentingnya motivasi pustakawan dalam menghadapi tantangan dan perubahan di era digital. Beliau membagikan berbagai strategi dan metode untuk meningkatkan motivasi kerja, termasuk pengembangan diri melalui pendidikan dan pelatihan, inovasi dalam layanan perpustakaan, serta pemanfaatan teknologi informasi yang efisien.

"Kunci utama dalam meningkatkan motivasi kerja pustakawan adalah dengan terus menerus mengasah keterampilan dan pengetahuan, serta membangun mindset yang terbuka terhadap inovasi dan perubahan," ujar Dr. Muh. Quraisy Mathar dalam sesinya.

Para peserta terlibat aktif dalam diskusi, mengajukan pertanyaan dan berbagi pengalaman mereka dalam mengelola perpustakaan di lingkungan kerja masing-masing. Interaksi yang dinamis ini menunjukkan antusiasme yang tinggi dari pustakawan untuk meningkatkan kualitas diri dan layanan yang mereka berikan.

Kegiatan knowledge sharing ini diharapkan tidak hanya meningkatkan motivasi pustakawan tetapi juga mendorong terciptanya inovasi dan peningkatan kualitas layanan perpustakaan di lingkungan Kementerian Pertanian. Dengan penguatan kapasitas pustakawan, diharapkan perpustakaan khusus dapat lebih efektif dalam mendukung kegiatan penelitian dan pengembangan yang esensial untuk kemajuan sektor pertanian di Indonesia.