Gowa - Pimpinan Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) UIN Alauddin Makassar
melakukan audiensi penting dengan Walikota Makassar, Ir. H. Mohammad
Ramdhan Pomanto. Pertemuan ini bertujuan untuk membahas persiapan agenda
International Conference Jurusan Ilmu Perpustakaan yang akan berkolaborasi
dengan APTIPI (Asosiasi Penyelenggara Pendidikan Tinggi Ilmu Perpustakaan dan
Informasi) dan dijadwalkan akan dilaksanakan pada tanggal 24-26 Oktober 2023.
Opening Ceremony konferensi ini akan diadakan di Baruga Anging Mamiri.
Audiensi yang berlangsung dalam suasana akrab tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Dekan FAH, Dr. H. Barsihannor, M. Ag, Kepala Biro, Dr. H. Kaswad Sartono, M. Ag, Wakil Dekan II FAH, Dr. Irvan Muliyadi, M.A, dan Ketua Jurusan Ilmu Perpustakaan, Touku Umar, S. Hum., M.I.P. Mereka bersama-sama dengan Walikota Mohammad Ramdhan Pomanto membahas berbagai aspek terkait penyelenggaraan konferensi yang bertaraf internasional.
Konferensi ini dianggap sebagai kesempatan berharga untuk menghadirkan
berbagai pemikir, praktisi, dan akademisi dari seluruh Indonesia dan luar
negeri. Acara ini akan menjadi wadah untuk berbagi pengetahuan, pengalaman,
serta inovasi terkini di bidang Ilmu Perpustakaan dan Informasi.
Dalam audiensi tersebut, Walikota Makassar, Ir. H. Mohammad Ramdhan
Pomanto, menyambut baik upaya Universitas dalam menyelenggarakan konferensi
internasional tersebut dan berjanji untuk memberikan dukungan penuh dari
pemerintah kota. Ia juga menegaskan pentingnya acara ini dalam mendukung
pengembangan ilmu perpustakaan dan informasi di wilayah Makassar.
Dekan FAH, Dr. H. Barsihannor, M. Ag, menyatakan komitmen fakultasnya untuk
menjadikan konferensi ini sebagai salah satu momentum penting dalam
meningkatkan pemahaman dan kolaborasi di bidang ilmu perpustakaan. Ia juga
mengapresiasi peran aktif Walikota dalam mendukung inisiatif akademik tersebut.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah kota dan universitas, International
Conference Jurusan Ilmu Perpustakaan yang akan diadakan pada tanggal 24-26
Oktober 2023 di Makassar diharapkan akan menjadi sebuah peristiwa besar yang akan
memberikan kontribusi positif dalam pengembangan ilmu perpustakaan dan
informasi di Indonesia dan di seluruh dunia.