Dosen SPI UIN Alauddin Makassar Jadi Narasumber Bimtek Penulisan Berbasis Budaya Lokal

  • 01 November 2025
  • 12:34 WITA
  • Administrator
  • Berita

Makassar, 30 Oktober 2025 — Dr. Syamhari, S.Pd., M.Pd., dosen Program Studi Sejarah Peradaban Islam (SPI) Fakultas Adab dan Humaniora Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, dipercaya menjadi narasumber dalam kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penulisan Berbasis Konten Budaya Lokal Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Selatan.

Kegiatan yang berlangsung di Ballroom Andalan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulsel, Jalan Sultan Alauddin Km.7 Tala’ Salapang, Makassar, ini mengusung tema “Pelestarian Budaya Melalui Penulisan Kreatif Konten Lokal.” Bimtek diikuti oleh berbagai kalangan, termasuk penulis, budayawan, pegiat literasi, pustakawan, siswa, mahasiswa, serta masyarakat umum yang memiliki minat terhadap penulisan dan pelestarian budaya.

Dr. Syamhari tampil sebagai narasumber pada sesi keempat dengan materi “Teknik Penulisan Esai dan Artikel Berbasis Budaya dan Kearifan Lokal.” Dalam pemaparannya, beliau menekankan pentingnya penguasaan konteks lokal dalam penulisan karya budaya agar setiap tulisan mampu menggambarkan identitas dan nilai-nilai masyarakat setempat. “Menulis tentang budaya lokal bukan hanya soal dokumentasi, tetapi juga bentuk pengabdian intelektual untuk menjaga jati diri bangsa di tengah arus globalisasi,” ujarnya.

Selain Dr. Syamhari, hadir pula sejumlah narasumber lainnya, seperti Prof. Dr. Muhlis Hadrawi, M.Hum. (Universitas Hasanuddin), Prof. Dr. Hj. Kembong Daeng, M.Hum. (Universitas Negeri Makassar), dan Drs. Laode Muhammad Aksa, M.Hum. (Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XIX). Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Plt. Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulsel, Prof. Dr. Muhammad Jufri, S.Psi., M.Psi., Psikolog, yang menekankan pentingnya literasi budaya sebagai fondasi pembangunan karakter bangsa.

Melalui kegiatan ini, diharapkan para peserta mampu mengembangkan keterampilan menulis yang tidak hanya informatif tetapi juga reflektif terhadap kearifan lokal. Partisipasi Dr. Syamhari sebagai akademisi UIN Alauddin Makassar menunjukkan kontribusi nyata perguruan tinggi dalam upaya pelestarian budaya dan penguatan literasi di Sulawesi Selatan.