Gowa, 29 September 2025 – Dosen Sejarah Peradaban Islam (SPI) Fakultas Adab dan Humaniora UIN Alauddin Makassar, Dr. Aksa, M.Pd., kembali dipercaya menjadi narasumber dalam kuliah tamu yang digelar oleh Program Studi Pendidikan Sejarah FKIP Universitas Tanjungpura Pontianak.
Kuliah tamu ini
menghadirkan tema “Kolonialisme Belanda dan Resistensi (Elite) Masyarakat
Nusantara” dan dilaksanakan secara daring melalui Zoom Meeting pada Senin
(29/9), pukul 08.00–10.00 WIB.
Kegiatan ini bertujuan
untuk menambah pengetahuan serta pengalaman mahasiswa, sekaligus melatih
kemampuan berpikir kritis dan berwawasan historis dalam memahami dinamika
kekuasaan kolonial serta perjuangan identitas masyarakat Nusantara.
Dalam pemaparannya, Dr.
Aksa menekankan bahwa kolonialisme Belanda tidak hanya berdampak pada aspek
politik dan ekonomi, tetapi juga membentuk konstruksi sosial, budaya, hingga
pendidikan yang diwariskan hingga kini. Resistensi elite Nusantara, menurutnya,
menjadi bukti penting bahwa bangsa ini memiliki modal besar dalam
memperjuangkan kedaulatan dan identitasnya.
Kuliah tamu ini diikuti
secara antusias oleh mahasiswa Pendidikan Sejarah FKIP Universitas Tanjungpura.
Diskusi interaktif antara narasumber dan peserta menambah semarak kegiatan, di
mana berbagai pertanyaan kritis diajukan untuk memperdalam pemahaman terkait
sejarah kolonialisme dan gerakan resistensi di Nusantara.
Melalui kegiatan ini,
diharapkan mahasiswa tidak hanya memahami peristiwa sejarah sebagai catatan
masa lalu, tetapi juga mampu mengambil hikmah dan relevansinya dalam membangun
kesadaran kebangsaan di masa kini.