Malang, 25 September 2025 – Dosen Ilmu Perpustakaan Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) UIN Alauddin Makassar, Dr. Muh. Quraisy Mathar, S.Sos., M.Hum., didapuk menjadi salah satu narasumber dalam Seminar Nasional Perpustakaan Digital yang diselenggarakan di Universitas Negeri Malang (UM), Kamis (25/9).
Seminar ini mengangkat
tema “Perpustakaan Digital sebagai Pusat Literasi dan Inovasi di Era Digital”
dengan menghadirkan akademisi dan praktisi dari berbagai perguruan tinggi.
Selain Dr. Quraisy Mathar, turut hadir pula Dr. Setiawan, S.Sos., M.IP. (Dosen
D4 Perpustakaan Digital UM) sebagai pembicara utama.
Kegiatan yang berlangsung
di GKB A20 Lantai 9 Universitas Negeri Malang ini bertujuan untuk memperkuat
peran perpustakaan digital dalam menunjang literasi informasi, inovasi layanan,
dan pengembangan akses ilmu pengetahuan yang terbuka di era digital.
Dalam pemaparannya, Dr.
Quraisy menekankan pentingnya perpustakaan digital sebagai pusat pengelolaan
informasi modern. “Perpustakaan digital tidak lagi sekadar ruang penyimpanan
koleksi, tetapi menjadi pusat literasi, inovasi, dan pemberdayaan masyarakat
akademik. Digitalisasi harus diiringi dengan kemampuan literasi informasi agar
generasi muda tidak hanya menjadi konsumen informasi, tetapi juga produsen
pengetahuan,” jelasnya.
Seminar ini juga membuka
kesempatan publikasi bagi para peserta melalui prosiding ber-ISSN dan Jurnal
Libratech, dengan lingkup kajian meliputi manajemen perpustakaan, open access,
preservasi media digital, hingga teknologi informasi dalam perpustakaan.
Para peserta yang hadir,
baik mahasiswa, dosen, maupun pustakawan, terlihat antusias mengikuti rangkaian
seminar. Selain mendapat E-sertifikat dan materi digital, mereka juga
memperoleh relasi akademik serta kesempatan memperluas wawasan tentang
perkembangan perpustakaan digital di Indonesia.
Dengan keterlibatan Dr.
Quraisy Mathar sebagai narasumber, UIN Alauddin Makassar kembali menunjukkan
kontribusinya dalam pengembangan inovasi perpustakaan di tingkat nasional.