Dosen Ilmu Perpustakaan Jadi Juri Kompetisi TIK Disabilitas Tingkat Regional di Solo

  • 21 Juli 2025
  • 11:18 WITA
  • Administrator
  • Berita

Solo, 20 Juli 2025 – Dosen Ilmu Perpustakaan Dr. Muh. Quraisy Mathar, S. Sos., M. Hum turut berkontribusi sebagai dewan juri dalam ajang Kompetisi Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang diperuntukkan bagi penyandang disabilitas. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) bekerja sama dengan Yayasan Paradifa Prama Indonesia.

Mengusung tema “Inklusi Digital: Aksesibilitas untuk Disabilitas”, kompetisi yang digelar di Kota Solo ini bertujuan untuk menjaring talenta digital dari kalangan penyandang disabilitas yang nantinya akan mewakili wilayahnya di tingkat nasional. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya konkret pemerintah dalam mendorong pemerataan akses digital dan inklusi teknologi di seluruh lapisan masyarakat, termasuk kelompok difabel.

"Kompetisi ini bukan hanya soal siapa yang menang, tapi bagaimana kita membuka ruang seluas-luasnya agar penyandang disabilitas juga memiliki kesempatan yang sama dalam berkreasi dan berinovasi di bidang digital," ungkap Dr. Muh. Quraisy Mathar.

Para peserta berasal dari berbagai daerah di Indonesia dan menunjukkan antusiasme serta kemampuan luar biasa dalam menghadirkan solusi digital yang relevan, ramah disabilitas, dan berdampak sosial tinggi. Beberapa karya menonjol mencerminkan pemahaman mendalam tentang kebutuhan pengguna difabel, menunjukkan potensi besar yang layak untuk terus dikembangkan.

Kegiatan ini juga menjadi sarana edukasi dan sosialisasi penting tentang pentingnya aksesibilitas digital, sekaligus momentum kolaboratif antara pemerintah, akademisi, komunitas, dan pelaku industri teknologi dalam membangun ekosistem digital yang inklusif.