Gowa, 11 Februari 2025 – Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris UIN Alauddin Makassar sukses menggelar program wisata edukasi yang membawa mahasiswa menjelajahi kekayaan budaya dan sejarah Bulukumba, Sulawesi Selatan. Program yang berlangsung pada 22 hingga 24 Januari 2025 ini mengajak mahasiswa mengunjungi destinasi ikonik, seperti Kawasan Adat Kajang, Titik Nol Kilometer Sulawesi, Jembatan Kaca, serta Tanah Beru yang terkenal dengan tradisi pembuatan perahu Pinisi.
Sebanyak
60 mahasiswa turut serta dalam perjalanan ini, didampingi oleh dosen yang
memiliki keahlian di bidang pariwisata dan budaya. Program ini bertujuan untuk
memberikan pengalaman langsung serta wawasan budaya yang lebih mendalam, yang
tidak bisa didapatkan hanya dari teori di dalam kelas.
Salah
satu peserta, Dela Puspita Sari, mengungkapkan bahwa Kawasan Adat Kajang dan
Tanah Beru menjadi destinasi favoritnya. "Tempat-tempat ini sangat
berkesan bagi saya karena saya bisa melihat langsung kehidupan masyarakat
setempat. Ini adalah pengalaman baru yang sangat membuka wawasan,"
ujarnya.
Dela
juga menekankan pentingnya kegiatan semacam ini dalam meningkatkan pemahaman
mahasiswa. "Program wisata seperti ini sangat bermanfaat karena
memberikan pengalaman dan wawasan yang tidak bisa didapat hanya dari
perkuliahan. Dengan berinteraksi langsung dengan masyarakat lokal, kami belajar
lebih banyak," tambahnya. Ia juga mengusulkan agar di masa mendatang,
program serupa lebih fokus pada jumlah destinasi yang lebih sedikit agar
eksplorasi bisa dilakukan lebih mendalam.
Program
wisata edukasi ini berhasil menampilkan kekayaan budaya dan tradisi Bulukumba,
sekaligus memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa dalam memahami warisan
budaya daerah. Keberhasilan kegiatan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi
bagi program serupa di masa mendatang, yang tidak hanya memperkaya wawasan
akademik mahasiswa, tetapi juga mendukung pengalaman belajar holistik mereka.