Gowa, Dua dosen Program Studi Bahasa dan Sastra
Inggris (BSI) UIN Alauddin Makassar, Sandra Dewi Dahlan, M.A., dan Waode Surya
Dharmadali, M.Hum., berperan sebagai fasilitator dalam kegiatan Orientasi
Pelopor Penguatan Moderasi Beragama yang diselenggarakan oleh Kantor
Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tenggara. Kegiatan ini berlangsung
pada tanggal 1-4 Oktober 2024 di Hotel Plaza Kubra, Kendari.
Kegiatan ini diikuti oleh berbagai kalangan,
termasuk penyuluh agama, generasi milenial, dan kaum perempuan, yang bertujuan
untuk memperkuat moderasi beragama di tengah masyarakat. Sandra Dewi Dahlan dan
Waode Surya Dharmadali memberikan materi mengenai pentingnya moderasi dalam
beragama sebagai langkah untuk menciptakan keharmonisan dan toleransi antarumat
beragama di Indonesia.
Dalam sambutannya, Kepala Kantor Wilayah
Kementerian Agama Sulawesi Tenggara menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan
bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan pemahaman dan penerapan
moderasi beragama, terutama di kalangan masyarakat Sulawesi Tenggara.
"Kita harapkan peserta yang hadir dapat menjadi pelopor dan agen perubahan
yang membawa semangat moderasi di komunitas masing-masing," ujar panitia.
Para peserta sangat antusias mengikuti rangkaian
materi yang disampaikan oleh kedua dosen BSI UIN Alauddin Makassar tersebut.
Mereka tidak hanya mendapatkan wawasan teoritis, tetapi juga diajak untuk
berdiskusi dan berpartisipasi dalam sesi interaktif yang bertujuan untuk
memperdalam pemahaman mengenai moderasi beragama.
Kegiatan ini diharapkan dapat membawa dampak
positif dalam memperkuat kerukunan antarumat beragama di Sulawesi Tenggara,
dengan peran aktif generasi milenial, penyuluh agama, dan kaum perempuan
sebagai agen perubahan di tengah masyarakat.