Mahasiswa Sejarah Peradaban Islam Berpartisipasi dalam Sosialisasi Pentingnya Museum sebagai Sarana Edukasi

  • 07 Agustus 2024
  • 08:48 WITA
  • Administrator
  • Berita

Gowa, 6 Agustus 2024 - Sebanyak 10 mahasiswa Program Studi Sejarah Peradaban Islam Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar ikut berpartisipasi dalam kegiatan sosialisasi yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap pentingnya museum sebagai sarana edukasi dan pelestarian budaya. Acara ini diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Makassar dan dihadiri oleh berbagai kalangan, mulai dari pelajar, akademisi, hingga masyarakat umum.

Dalam kegiatan tersebut, para mahasiswa diberikan kesempatan untuk belajar lebih banyak mengenai peran museum dalam menjaga dan melestarikan warisan sejarah serta bagaimana mempromosikan museum kepada masyarakat luas. Selain itu, mereka juga diajak untuk terlibat langsung dalam berbagai aktivitas edukatif yang bertujuan untuk mendekatkan museum dengan generasi muda. Sosialisasi ini dirancang untuk membangkitkan kesadaran di kalangan pelajar dan masyarakat umum tentang pentingnya museum sebagai pusat pembelajaran sejarah dan budaya.

Andi Bausat, salah satu mahasiswa yang hadir, mengungkapkan bahwa kegiatan ini memberikan wawasan baru tentang bagaimana museum bisa dijadikan sumber inspirasi dan pengetahuan. “Sosialisasi ini sangat bermanfaat, terutama bagi kami yang mendalami sejarah peradaban Islam. Kami jadi lebih memahami bagaimana sejarah dan budaya bisa disampaikan dengan cara yang menarik melalui museum,” ujar Andi Bausat. Ia menambahkan bahwa pengalaman ini akan sangat berguna dalam studi mereka, terutama dalam memahami cara-cara efektif untuk mempromosikan sejarah dan budaya kepada masyarakat.

Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan museum-museum di Makassar akan semakin dikenal dan dikunjungi oleh masyarakat, khususnya generasi muda, sebagai bagian dari upaya pelestarian dan pemahaman sejarah bangsa. Para mahasiswa juga berharap bahwa kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan untuk meningkatkan kesadaran dan minat masyarakat terhadap museum dan warisan budaya.

Acara ini merupakan langkah positif dalam memperkuat peran museum sebagai lembaga yang tidak hanya menyimpan artefak sejarah, tetapi juga sebagai tempat belajar yang hidup dan relevan bagi masyarakat saat ini. Dengan partisipasi aktif dari mahasiswa, diharapkan kolaborasi antara dunia pendidikan dan institusi budaya dapat semakin erat, menciptakan sinergi yang menguntungkan bagi pelestarian budaya dan peningkatan edukasi sejarah.