Gowa, 23 Juni 2024 - Kegiatan
peluncuran buku dan bincang kepenulisan sukses digelar di Cafe Kopi Mampir,
Makassar. Acara ini diprakarsai oleh Awal Rafi, mahasiswa Jurusan Sejarah
Peradaban Islam UIN Alauddin Makassar, dan Nurul Istiqamah, mahasiswi Jurusan
Kesehatan Masyarakat UIN Alauddin Makassar. Mereka meluncurkan buku puisi
berjudul "Sembuhkan Lagi, Rayakan Kembali," yang menjadi buku ke-5
bagi Awal Rafi dan buku perdana bagi Nurul Istiqamah.
Buku "Sembuhkan Lagi,
Rayakan Kembali" berisi 100 puisi yang mengisahkan tentang luka, kecewa,
resah, dan proses penyembuhannya. Puisi-puisi dalam buku ini menggambarkan
perspektif kedua penulis tentang kesedihan dan cara mereka menemukan kesembuhan.
Buku ini tidak hanya berdasarkan pengalaman pribadi, tetapi juga pengamatan
dari kisah orang lain. Selain puisi tentang hati yang patah, buku ini juga
berisi tentang kasih sayang ibu, keluarga, sahabat, dan kerinduan akan kampung
halaman.
Selain peluncuran buku, acara ini
juga menghadirkan sesi bincang kepenulisan dengan bintang tamu Kak Mita Hamzah,
seorang pengajar, penulis, dan pegiat literasi. Kak Mita Hamzah menyoroti
rendahnya tingkat literasi di Indonesia, yang hanya mencapai 0,001% menurut
penelitian UNESCO. Ia menekankan bahwa kebiasaan membaca perlu ditingkatkan,
terutama di era digital ini.
Awal Rafi menambahkan bahwa
Indonesia menempati peringkat 60 dari 61 negara dalam hal minat baca, menurut
World’s Most Literate Nations Ranked. Dia menyebutkan bahwa kemajuan teknologi
turut berkontribusi pada rendahnya minat baca. Nurul Istiqamah juga berbagi
pengalamannya dari daerah pedesaan, di mana minat baca terpengaruh oleh hal-hal
baru yang masuk ke desanya.
Acara ditutup dengan kiat-kiat
menulis dari Awal Rafi dan Kak Mita Hamzah. Awal Rafi mendorong peserta untuk
berani memulai dan konsisten dalam menulis, sementara Kak Mita Hamzah
menekankan pentingnya memperkaya bacaan untuk menambah wawasan. Dalam closing
statement-nya, Awal Rafi mengatakan, "Jika ada luka, harus disembuhkan dan
jika sudah sembuh, mesti dirayakan."