Gowa, 19 Juni 2024 – Fakultas
Adab dan Humaniora Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM) menggelar
kegiatan "Pemetaan Kepakaran Mata Kuliah Dosen". Acara ini dihadiri
oleh pimpinan fakultas, Kepala Bagian Tata Usaha, Ketua dan Sekretaris Jurusan,
serta para dosen dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan
memastikan keselarasan kompetensi pengajar dengan mata kuliah yang diajarkan.
Salah satu tamu undangan yang ikut serta dalam kegiatan ini adalah Bapak
Rudianto, selaku Analis Kepegawaian.
Kegiatan yang dilaksanakan di
Ruang Rapat Senat Fakultas Adab dan Humaniora ini disambut dengan antusias oleh
seluruh peserta. Pemetaan kepakaran ini merupakan langkah strategis untuk
memastikan bahwa setiap mata kuliah diampu oleh dosen yang memiliki keahlian
dan kompetensi yang sesuai, sehingga proses pembelajaran dapat berjalan lebih
efektif dan efisien.
Dekan Fakultas Adab dan
Humaniora, Prof. Dr. H. Barsihannor, M.Ag., dalam sambutannya menyampaikan
pentingnya pemetaan kepakaran ini dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan
di UIN Alauddin Makassar. "Kita ingin memastikan bahwa setiap mata kuliah
diampu oleh dosen yang benar-benar ahli di bidangnya, sehingga mahasiswa dapat
menerima ilmu yang mendalam dan relevan dengan perkembangan ilmu pengetahuan
dan teknologi saat ini. Pemetaan ini juga mempermudah kenaikan pangkat dan
jabatan fungsional dosen ke Lektor Kepala dan Guru Besar," ujarnya.
Laporan kegiatan ini mencakup
hasil pemetaan yang menunjukkan kesesuaian antara mata kuliah dengan kepakaran
dosen. Selain itu, juga disusun rekomendasi untuk pengembangan keahlian dosen
yang dirasa perlu ditingkatkan melalui pelatihan dan workshop. Diharapkan,
dengan adanya pemetaan ini, kualitas pendidikan di Fakultas Adab dan Humaniora
dapat terus meningkat dan menghasilkan lulusan yang kompeten dan siap bersaing
di dunia kerja.
Kegiatan ini berlangsung dengan
lancar dan sukses, ditutup dengan sesi diskusi dan tanya jawab yang memberikan
kesempatan bagi dosen untuk memberikan masukan dan saran guna perbaikan proses
pemetaan di masa mendatang. Antusiasme para peserta terlihat jelas, menunjukkan
komitmen mereka dalam meningkatkan kualitas pendidikan.