Gowa, 7 Juni 2024 – Universitas
Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar mengadakan kegiatan benchmarking
penjaminan mutu di Universitas Udayana, yang telah terakreditasi Unggul dan
sedang menuju akreditasi internasional. Kegiatan yang berlangsung pada Jumat
ini dipimpin oleh Ketua Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UIN Alauddin, Prof. Dr.
Mashuri Masri, dan diikuti oleh berbagai perwakilan penjaminan mutu dari UIN
Alauddin, termasuk dari Program Studi Bahasa dan Sastra Inggris Fakultas Adab
dan Humaniora, Dr. Sardian Maharani Asnur dan Muhammad Nur Akbar Rasyid, M.Pd.,
M.Ed., Ph.D.
Tujuan dari benchmarking ini
adalah untuk mempelajari dan mengadopsi praktik-praktik terbaik dalam
penjaminan mutu yang telah diterapkan oleh Universitas Udayana, guna
meningkatkan kualitas penjaminan mutu internal UIN Alauddin dan mencapai
standar akreditasi yang lebih tinggi.
Acara ini disambut hangat oleh
Kepala Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LPPPM)
Universitas Udayana, Prof. Ir. I Nengah Sujaya, M.Agr.Sc., Ph.D., yang
didampingi oleh kepala pusat LPPPM lainnya. Dalam sambutannya, Prof. Nengah
Sujaya menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif UIN Alauddin untuk
melakukan benchmarking dan berharap bahwa kegiatan ini dapat memberikan manfaat
yang signifikan bagi kedua belah pihak.
Dr. Sardian Maharani Asnur dan
Muhammad Nur Akbar Rasyid, M.Pd., M.Ed., Ph.D., dari Program Studi Bahasa dan
Sastra Inggris UIN Alauddin, juga menyatakan rasa terima kasih mereka atas
sambutan hangat dan kesempatan untuk belajar dari Universitas Udayana. Mereka
berharap bahwa hasil dari kegiatan ini akan berkontribusi positif terhadap
peningkatan mutu pendidikan di UIN Alauddin.
Kegiatan benchmarking ini
meliputi berbagai sesi diskusi, presentasi, dan observasi langsung terhadap
sistem dan mekanisme penjaminan mutu yang diterapkan di Universitas Udayana.
Para peserta dari UIN Alauddin mendapatkan kesempatan untuk melihat secara
langsung bagaimana universitas yang telah mencapai akreditasi Unggul memelihara
dan meningkatkan standar mutu mereka secara berkelanjutan.
Dengan adanya kegiatan ini,
diharapkan UIN Alauddin dapat membawa pulang berbagai praktik terbaik dan
inovatif yang dapat diterapkan dalam sistem penjaminan mutu mereka, sehingga
dapat terus meningkatkan kualitas pendidikan dan pelayanan akademik di
universitas, khususnya pada Program Studi Bahasa dan Sastra Inggris.