Gowa, 17 Mei 2024 - Aimanul
Hakim, mahasiswa Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris dari Fakultas Adab dan
Humaniora UIN Alauddin Makassar, terpilih untuk mengikuti acara Orientasi Pelopor
Moderasi Beragama. Acara ini berlangsung selama tiga hari, dari tanggal 5
hingga 8 Mei 2024, di Hotel Novotel Makassar.
Orientasi Pelopor Moderasi
Beragama bertujuan untuk mengembangkan pemikiran moderat di kalangan mahasiswa
terkait berbagai isu dan dinamika masyarakat. Selama acara, peserta diberikan
berbagai materi yang dirancang untuk meningkatkan pemahaman mereka tentang
pentingnya moderasi dalam agama dan kehidupan sosial.
Sepanjang acara tiga hari
tersebut, peserta menerima banyak sesi yang menarik dan berdampak. Para ahli di
bidangnya masing-masing menyampaikan presentasi tentang pentingnya moderasi,
toleransi, dan harmoni antaragama. Selain itu, peserta juga terlibat dalam
diskusi tentang isu-isu kontemporer dan bagaimana menerapkan pendekatan moderat
dalam menghadapinya.
Aimanul Hakim berbagi kesan
positifnya tentang acara tersebut. "Saya merasa sangat antusias, gembira,
dan bangga menjadi bagian dari acara ini. Materi yang disampaikan sangat
bermanfaat dan menginspirasi. Saya mendapatkan banyak wawasan baru tentang cara
berpikir dan bertindak moderat dalam menghadapi berbagai isu masyarakat,"
ujarnya.
Pada akhir acara, Aimanul
berharap agar kegiatan serupa dapat terus diadakan dan bahkan diperluas.
"Saya berharap kegiatan seperti ini dapat terus diadakan dan menjangkau
lebih banyak orang sehingga lebih banyak yang bisa merasakan manfaatnya. Saya
berharap lebih banyak mahasiswa dapat berpartisipasi dalam acara seperti ini
dan menyebarkan semangat moderasi di komunitas mereka masing-masing,"
tambahnya.
Acara Orientasi Pelopor Moderasi
Beragama bertujuan untuk menghasilkan lebih banyak individu yang berpikir
moderat dan berkontribusi positif terhadap perdamaian dan harmoni masyarakat.
Penyelenggara acara juga menyatakan komitmen mereka untuk melanjutkan program
serupa di masa depan guna mendukung terciptanya masyarakat yang lebih toleran
dan harmonis